Diniyah Putri Lampung

Pimpinan Perguruan Diniyah Putri Lampung Sambut Santri Baru Angkatan 2018/2019

Pimpinan Perguruan Diniyah Putri Lampung sambut santri baru dalam acara khutbatu iftitah dan pengenalan lingkungan masa ta’ruf santri baru Perguruan Diniyyah Putri Lampung angkatan 2018/2019 pada 16 juli 2018 di Lapangan Lingkungan Diniyah Putri Lampung.
Dalam sambutanya pimpinan perguruan Diniyyah Putri Lampung berpesan kepada para santri baru untuk dapat segera beradaptasi dan mengenal lebih dalam terhadap Perguruan Diniyyah Putri Lampung, sehingga para siswi baru dapat segera betah dan dapat beradaptasi dengan lingkungan Perguruan Diniyyah Putri Lampung, sehingga mereka dapat mengikuti proses belajar mengajar dengan cepat, untuk merangsang semangat siswi baru beliau berjanji akan memberikan beasiswa bagi siswi yang baru masuk jika dalam masa proses belajar dikelas 1 dapat menghapal Al-Qur’an sebanyak 5 jus. Santri yang dapat mengahapal Al-Qur’an akan diberikan penghargaan dengan beasiswa gratis biaya sekolah.
Pada acara penyambuta kedatangan santri baru yang akan berlangsung selama 4 hari dari 16 sampai dengan 19 juli 2018, tersebut khutbatu iftitah dan pengenalan lingkungan masa ta’ruf santri baru Perguruan Diniyyah Putri Lampung, mudah-mudahan para santri dapat memperhatikan dan dapat mengikuti tiap-tiap rangkaian kegiatan.
Selain itu beliau juga mengenalkan dan menceritakan sejarah singkat Perguruan Diniyyah Putri Lampung dari sejarah berdirinya hingga terbentuknya Perguruan Diniyyah Putri Lampung 45 tahun yang lalu.
Senada dengan Pimpinan Diniyyah Putri Lampung Hidayatu Rusdi selaku PPDB menyampaikan selamata datang kepada para santriwati baru salam kenal kepada para siswi baru tahun ajara 2018-2019 yang telah diterima diperguruan Diniyyah Putri Lampung sebanyak 278 pada kelas DMP dan KMI atau setingkat SMP dan SMA. Menurutnya laporan tersebut belum termasuk dengan siswa siswi yang masuk pada pendidikan tingkat KOBER, RA, dan MI.
Menurutnya dari mulai di buka pendaftaran, respon orang tua siswi sangat positif terhadap Perguruan Diniyyah Putri Lampung, bahkan para wali murid telah mendaftarkan anaknya jauh jauh hari sebelum pendaftaran resmi dibuka, baik dari tingkat terendah hingga tingkat SMA namun mengingat kuota yang tersedia maka perguruan Diniyyah Putri Lampung dengan berat hati tidak dapat menampung keseluruan orang tua atau siswi yang berkeinginan menyekolahkan atau sekolah di Perguruan Diniyyah Putri Lampung.